DPMK JEMBER 2017
 |
| sumber:doc.by-hnf |
Dauroh Pemandu Madrasah KAMMI (DPMK) adalah salah satu agenda KAMMI yang tebuka bagi seluruh kader KAMMI nasional. Output dari dauroh ini adalah terbentuknya insan cendekia yang bertugas dan berperan sebagai pemandu untuk mengelola Madrasah KAMMI (MK). Mengayomi kader KAMMI untuk mewujudkan pengkaderan yang efisien. KAMMI Daerah JEMBER, telah menyelenggarakan DPMK yang diikuti oleh kader KAMMI mulai dari Daerah Jember sendiri, juga dihadiri oleh kader KAMMI dari Surabaya, Semarang, Jakarta Selatan, Bantul, dan Malang. Setelah melewati berbagai proses seleksi yang ketat, akhirnya terpilihlah 26 peserta dari berbagai daerah untuk mengikuti dauroh yang diselenggarakan di Bondowoso, tepatntya di Pondok Pesantren Al-Islah selama tiga hari mulai dari tanggal 29 April s.d 1 Mei 2017.
Acara yang dibuka oleh Ustadz Mukhlasin sebagai perwakilan dari
pengasuh pondok mengawali serangkaian acara yang kemudian dilanjutkan
dengan ekspektasi orientasi yang dipimpin oleh Master of Training.
Presentasi lima essay terpilih juga menambah wawasan peserta dalam
mengelola kader dalam lingkup yang beragam. Materi demi materi disajikan
mulai dari materi satu di hari pertama hingga materi ketujuh sebagai
penutup di hari kedua.
Hari ketiga adalah hari dimana semua materi yang telah didapat dikristalisasi agar semua peserta dapat memahami semua materi secara utuh. Berbeda dengan penyajian materi yang semua dilakukan secara indoor. Kali ini kristalisasi dilakukan secara outdoor, di hutan pinus yang merupakan salah satu tempat wisata kota Bondowoso. Pemandangan yang asri mendukung acara berjalan dengan khimat. Agar pikiran idak penat karena telah dijejali materi yang begitu padat sejak hari pertama, maka serangkaian acara di hari ketiga ini juga diisi dengan outbond.
Di penghujung acara sebelum penutupan, ada tausiyah dari Ustadz Rustiadi selaku perwakilan dari pengurus pondok. Beliau berpesan agar sebagai seorang pemandu hendaknya memiliki sifat penyayang kepada setiap yang dipandu atau kader binaanny. Selanjuna beliau berpesan agar pemandu KAMMI ini dapat menjadi pemandu yang shalih serta shalihah. Penutupan acara berlangsung dengan khidmat dan dilanjukan dengan ikrar serta pengukuhan masing-masing peserta sebagai seorang pemandu (izg/05/05/2017)
Hari ketiga adalah hari dimana semua materi yang telah didapat dikristalisasi agar semua peserta dapat memahami semua materi secara utuh. Berbeda dengan penyajian materi yang semua dilakukan secara indoor. Kali ini kristalisasi dilakukan secara outdoor, di hutan pinus yang merupakan salah satu tempat wisata kota Bondowoso. Pemandangan yang asri mendukung acara berjalan dengan khimat. Agar pikiran idak penat karena telah dijejali materi yang begitu padat sejak hari pertama, maka serangkaian acara di hari ketiga ini juga diisi dengan outbond.
Di penghujung acara sebelum penutupan, ada tausiyah dari Ustadz Rustiadi selaku perwakilan dari pengurus pondok. Beliau berpesan agar sebagai seorang pemandu hendaknya memiliki sifat penyayang kepada setiap yang dipandu atau kader binaanny. Selanjuna beliau berpesan agar pemandu KAMMI ini dapat menjadi pemandu yang shalih serta shalihah. Penutupan acara berlangsung dengan khidmat dan dilanjukan dengan ikrar serta pengukuhan masing-masing peserta sebagai seorang pemandu (izg/05/05/2017)
Tidak ada komentar