AKSI NASIONALISASI FREEPORT
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Jember menyerukan penolakan perpanjangan kontrak karya Freeport pada Jum'at sore (4/12). Mereka juga menuntut pemerintah untuk segera menasionalisasi Freeport.
Menurut Oky S.H., koordinator aksi, keberadaan Freeport di Indonesia sebenarnya merugikan. Bagi hasil antara Freeport dengan Indonesia sangat kecil dan tidak sebanding dengan kerusakan yang dihasilkan. "Pemerintah harus tegas, jangan jadi boneka asing, segera nasionalisasi Freeport!", tegas Oky.
Kartika Nur Rakhman, SP Ketua UMUM PP KAMMI juga menjelaskan bahwa sejalan dengan TRISAKTI yang diamanatkan Presiden Pertama Bangsa ini adalah bagaimana negara bangsa ini mampu “Berdaulat dalam Politik”, “Berdikari dalam Ekonomi”, dan “Berkepribadian dalam kebudayaan”. Kita tidak mendapati hal tersebut tejadi khususnya dalam melihat realitas yang yang muncul pada permasalahan Freeport. Bangsa ini menjadi bangsa yang hanya dikuras sumberdaya alamnya, kondisi perekonomian tidak diperhatikan dan ancaman kebudayaan yang menjadikan masalah yang menjadi dalam sosial masyarakat di sekitar pertambangan.
Aksi ini menjadi bagian dari aksi nasional KAMMI dalam serangkaian aksi penolakan masyarakat Indonesia terhadap perpanjangan kontrak freeport. Walau pun sempat diguyur hujan, aksi yang digelar di bundaran DPRD Kabupaten Jember tersebut terlaksana dengan tertib dan damai. (humas/amai).
#NasionalisasiFreeport
#BangkitMelawan
#PDKAMMIJember
#KAMMIJEMBERISO
Tidak ada komentar